Ambisi. . .suatu keharusan!

Setegas itukah.. tentu. Dalam hidup kita harus punya ambisi,motivasi untuk selalu berkembang dan keinginan untuk terus melakukan perubahan-perubahan kearah yang lebih baik. Orang yang telah sukses pasti ambisinya kuat sehingga bisa melahirkan sesuatu yang awalnya tentu tak terduga bagi sebagian orang. Jika kita telah berambisi maka hasrat itu untuk mencapainya akan besar sehingga akan membuka diri kita untuk berbuat lebih keras lagi untuk mendapatkannya. Mengapa ambisi merupakan keharusan..bisa dipastikan jika kita menginginkan sesuatu maka pasti ada harganya, dan kadang-kadang harganya merupakan sesuatu yang pahit berupa penolakan ataupun harganya akan lebih mahal dari apa yang kita dapatkan.setiap orang punya tujuan serta punya ambisi untuk menggapainya,cuma kadang kita sendiri tak mengetahui kadar ambisi itu sebesar apa.

Orang-orang sukses adalah orang yang punya ambisi, tekat yang kuat, bekerja keras dan mampu merespon dengan baik berbagai peluang yang ada disekitarnya, mungkin hal inilah yang membedakan antara kita dengan orang2 yang telah dulu menggapai kebebasan hidup. Kita terlalu  banyak alasan, ketakutan tanpa sebab, takut gagal, malu dan masih banyak lagi pembenaran alasan yang kita lakukan. Lihatlah perbedaannya, begitu kontraskah. .tentu, karena orang2 sukses setiap detik yang dilaluinya memancarkan aura posistif yang selalu mengusik keingintahuannya untuk terus berkembang, artinya tiada hari tanpa melakukan perubahan, hari esok harus lebih baik dari hari ini.

Berubah itu suatu keharusan, Karena berubah itu mengandung pembelajaran yang mampu meningkatkan pemahaman kita untuk terus  tumbuh dan berkembang. Berubah berarti maju dalam arti mengembangkan potensi diri serta kemauan untuk terus mengeksplor seluruh pemahaman ke arah yang lebih tentunya akan menjadi lebih baik. Pola pikir seharusnya menjadi prioritas utama dalam berubah, karena pola pikir merupakan sistem yang mempengaruhi serta menjadi awal dari setiap dimensi perubahan itu sendiri.

jangan biarkan diri kita selalu mengeluh, menangisi yang telah berlalu, hidup itu hari ini dan esok yang menunggu untuk kita pecahkan misterinya, hari kemarin adalah kenangan yang harus kita ambil hikmahnya, jangan biarkan ambisi kita berhenti atau pesimis dalam menatap masa depan, kita harus menghargai diri kita dengan selalu berambisi untuk menjaga kehidupan kita.